Kumpulan Puisi Untuk Ayah Singkat Dari Kaskuser

Author
Published November 11, 2017
Kumpulan Puisi Untuk Ayah Singkat Dari Kaskuser
Kumpulan Puisi Untuk Ayah Singkat Dari Kaskuser

Kumpulan Puisi Untuk Ayah Singkat Dari Kaskuser - Halo good people, Kali ini saya akan membagikan beberapa kumpulan puisi ayah atau puisi untuk ayah yang sangat indah dari Kaskuser. Mari mengingat kembali perjuangan Ayah terhadap anak2nya. Puisi untuk ayah yang singkat ini semoga dapat membuat kita semua mengingat perjuangan sang bapak dalam menghadapi kalian semua (anak-anaknya).

Sosok ayah itu bagaimana sih? Menurut Andi Suganda dia menuliskan sosok ayah yang dilansir dari Kompasiana sedikit saja ya tentang sosok ayah:
Ayah adalah dimana saat semua menunggu kelahiranmu, lalu mengucapkan "selamat datang" dari balik pintu...dia meng"adzan"kanmu, seiring tangis yang kau teriakkan pada dunia...dia ingin dari lisannya, kalimat mulialah yang pertama kau dengar didunia ini.
So langsung saja jika sudah penasaran simak berikut kumpulan puisi untuk Ayah singkat dari kaskuser yang bisa kamu jadikan sebagai tugas, atau membaca sambil santai juga bisa:

Kumpulan Puisi Untuk Ayah Singkat

SAJAK UNTUK BAPAK
Oleh: ramzez

Masih selalu aku kunjungi senja di pantai itu 
setiap akhir pekan seperti dulu
Sebelum kepulangan dan semua tentangmu ada disana juga

Helaian goresan tinta putih menyeruak semakin banyak disela – sela rambut hitam
Deretan gigi kokoh,kuning semakin meregang
Lengkungan tulang punggung, tertunduk, dua telapak tangan merapat diantara sela paha

Dulu….
Tapi rasanya baru kemarin
Kau bercerita tentang matahari sore
Tentang hujan dan kupu – kupu luka
Dan mimpi yang setengah menjadi dunia
Ada pilu dalam senyummu
Ada banyak kata dalam diammu
Ada ribuan tangis dan tawa dalam kerutan keningmu

Rasanya baru senin lalu
Kau mengenang pedati dan khayalan tentang tanah suci
Nyanyian cerita tentang dahaga merindu
Dan tarian dalam seribu narasi

Seperti dulu senja
sungai ini tak henti mengalir meski kadang terputus-putus menetes

Kadang aku ingat
kadang aku lupa
Aku selalu datang terlambat
tapi selalu ada persediaan kata maaf yang seolah tidak pernah habis
Menuai rasa yang tak terperi
mengagumi pada rasa yang terus menguji

Aku tertatih menginjak bumi

Kini aku menantang madu dunia
Berdiri berusaha tegap didepan muka
Berusaha untuk menjadi dewa

Ku urai hati ini Untukmu
Untuk segalanya yang telah kau labuhkan pada dermaga hidupku
Hanya sebentuk puisi
Dari ketulusan hati
Untukmu bapakku
Terima kasih. . . .

===================================================

Dari kaskuser aresebastian

gw benci lo.
gw ga suka sama gaya lo.
gw ga suka lo ikut campur urusan gw.
mungkin lebih baik lo ga ada.

ko lo diem.....knp?????

oh god !!!!!!!!!!!!!

ternyata di usia muda ku
betapa angkuh nya aku

mungkin meminta maaf saja takan cukup 

TUHAN LIMPAH KAN LAH SEMUA DOSA AYAH KU KEPADA KU
MUNGKIN NERAKA AKAN MEMUASKAN KU,ATAS KE ANGKUHAN KU

===================================================

Dari Kaskuser myraziq

Ayah
Kerut kulit mu lembut menyentuh kalbu
Rambut putihmu memancarkan sinar kedamaian
Keras suaramu memberi ku kekuatan
Lemah tubuhmu membangkitkan semangat untuk mengabdi

Kemarahanmu adalah jiwaku
Petuahmu adalah jalan lurusku
Kau adalah ilham dalam hidupku
Kau adalah pembimbing spiritualku
Jika mungkin ku terlahir kembali
Ku ingin kau jadi ayahku lagi.

Ayah…

Ayah…
Kepadanya tanganku menadah
Didadanya kulepaskan segala gundah
Ayah tak pernah lelah
Dan selalu mengalah
Walau anaknya kerap bikin susah

Ayah…
Ada dan tiada kau selalu kucinta
Kepada Allah kuhaturkan Do’a
Semoga ayah selalu bahagia
Dimanapun raga dan jiwamu berada

Ayah…
Kurindukan hadirmu disisiku
Walaupun kini kita tak mampu bersua
Namun ayah selalu dihati…

===================================================

Dari kaskuser mangrus

Ayah..
Beribu kasih sayang t’lah kau berikan.
Beribu nasihat t’lah kau ungkapkan Ayah..
Maafkan aku atas segala kata-kataku..
Maafkan aku atas segala sikapku..
Maafkan aku karna aku telah mengecewakanmu Ayah..
Engkau sungguh baik
Engkau sangat berjasa dalam keluarga..
Engkau membanting tulang hanya untuk ibu dan aku..
Engkau bersusah payah mendidikku, supaya aku menjadi orang yang sukses Ayah..
Suatu saat nanti aku akan menjadi sepertimu..
Aku berjanji untuk menyayangimu..
Aku berjanji untuk menjagamu..
Aku berjanji untuk merawatmu, sampai akhir hidupku..

===================================================

Dari kaskuser agoomilar

Ayahku adalah guguran rindu,
yang jejak kakinya rapuh meniti takdir sedikit demi sedikit,
sementara aku adalah pijakan untuk langkah-langkahnya
yang nanti diputar waktu
hingga berakhir pada suatu pagi di musim dingin yang temaram
ketika aku menangisi kepergiannya


Bandung, 21 Mei 2014

===================================================

Terimakasih Ayah
Karya: Imron Rosadi 

Ayah...
Aku tau tubuhmu tak sekekar yang kulihat,
Namun jiwamulah yang menjadi kuat,
Kau abaikan alis keriputmu yang berkeringat,
Demi sesuap nasi yang kami dapat,

Ayah..,
Andai aku bisa,
Akan ku pinta engkau tidak bekerja,
Biarlah dirimu menjadi raja,
Bertahta diatas dunia,

Ayah. . ,
Aku malu,
Dengan semangatmu yang menggebu,

Ayah. . ,
Aku ragu,
Bisakah ku membahagiakanmu,
Sebelum angin berhenti menderu.

===================================================

Dari kampretmeong99

AYAH
Adalah dari ibumu kau dilahirkan,
lalu kau bertemu ibuku untuk mengenalkanku pada dunia.
Ayah,
Adalah kau yang memberiku waktu
mengenalkan imajinasi dan dimensi
memberi jutaan warna tentang nyata dunia.
Ayah.
sekarang aku adalah aku, anakmu.
aku bukan aku bila tanpamu,
keringat setiap hari yang kau beri,
adalah satu juang dalam nadi padaku untukmu.
setiap waktu aku hanya abu bila tanpamu.
tapi sekarang aku jauh darimu, hanya lewat kata yang tak bisa terucap karena terbata.
maaf ayah, aku memang anakmu, tapi aku belum bisa jadi anakmu,
kau akan kuagungkan, satu dari jutaan rindu selalin ibu adalah kau,
ayahku, darah dalam nadiku, getar bibir menyebut namamu.
aku..aku..aku.. adalah abu, tanpa dirimu..

===================================================

Dari kaskuser makomistra

You taught me wrong from right
And how to live
You gave the greatest gift
That one could give
You never let me down
You made me strong
When I made mistakes
When I was wrong
Some days we'd laugh
And some days we'd fight
Somehow you knew one day
I'd say you were right
You're with me
In every word I say
In every hour
Of every single day
In all I do
”I'm just a part of you”

===================================================

Dari agan uk4nn

Anak sering berpikir ayah selalu menuntut

Anak sering berpikir ayah hanya mau di dengarkan

Anak sering berpikir dia seperti robot ayahnya,

Tp, apakah anak tahu, bahwa

Ayah sering berpikir agar anak punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, dan bisa menghadapi lebih sedikit kesulitan daripada dirinya

Ayah sering berpikir merencanakan hidup anaknya ketika anak dalam kandungan, tapi begitu anak lahir, ia mulai membuat revisi

Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia membantu anak mencarinya.

Ayah akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang anak butuhkan.

Ayah lebih bangga pada prestasi anak, daripada prestasinya sendiri.

===================================================

Dari agan zello17

Ayah...
Tanpa lelah kau berjalan
Di tepian jurang-jurang kesederhanaan
1 mili mendekati kemiskinan

Masih saja kau tak lelah mengejar nafkah
Terkadang langkahmu goyah
Kakimu berlumur darah dan nanah
Namun "demi nafkah" kau tetap tabah melangkah

Ayah...
Guratan tanggung jawab terpahat di setiap urat dalam tubuhmu
Mengalir bersama aliran darahmu
Melebur satu dalam setiap jengkal langkahmu

Jejak-jejak kau tapak demi keluarga dan anak
Nafasmu tak jarang tersengal bahkan sesak
Namun tiada keluh kesah di tuturmu
Dengan teguh kau tetap tapaki jalan itu

Aku, Anakmu....
Hanya mampu memapahmu dengan doa-doaku
Yang akan senantiasa menemani perjalananmu
Menembus ruang dan waktu demi keluargamu
Hingga di penghujung usiamu

===================================================

Ayah 
Dari agan kaskuser jauhimusik

Ayah Ku tau ku belum lama mengenalmu..
Tapi setelah mendengar cerita dari ibu..
Ku tau kau adalah sosok Ayah patut di contoh
Oleh aku dan ke tiga kakaku..

Ayah coba lihat diriku yang sekarang
Kini ku sudah dewasa..
Ayah ku tau kau memperhatikan
ku setiap ku menghirup udara disini..
Ayah ku rindu sangat merindu..
Ayah apa kita akan bisa bertemu lagi?

Sekarang tidak ada lagi yang memukul lantai 
saat ku terjatuh..
Sekarang tidak ada lagi bantal tangan kanan 
mu saat ku tidur..
Tidak ada lagi belakang badan mu ketika 
Aku ingin bersembunyi saat dimarahi ibu..

Terimakasih ayah kau bekali aku dengan Agama yang
kini selalu menjadi pedoman dan menjadi kompas hidupku..
Tapi tenang saja yah aku dan ketiga kakaku disini menjaga Ibu

===================================================

Baik, itu dia teman-teman artikel saya tentang "Kumpulan Puisi Untuk Ayah Singkat Dari Kaskuser" semoga dapat bermanfaat bagi kalian semua jika nanti ada update lagi pasti akan saya update kok, jika ada kesalahan mohon untuk dimaafkan atau bisa kalian perbaiki dengan cara komentar tentang kesalahan artikel ini dibawah. Apabila artikel ini bermanfaat kalian dapat membagikannya ke media sosial atau ke Grup WA keluarga kalian, Terima kasih sudah berkunjung.

Posting Komentar

Halaman

Copyright ©